Peletakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Penanggulangan Bencana Pusdalops Di NTB

Nusa Tenggara Barat. BNPB akan membangun empat gedung Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) di Provinsi NTB. Dari empat Gedung tersebut, satu Gedung untuk Provinsi NTB berada di Kantor BPBD Provinsi NTB, sementara tiga lainnya tersebar di Kabupaten dan Kota, yaitu di Lombok Tengah, Kota Mataran dan Lombok Utara.

Peletakkan batu pertama pembangunan gedung Pusdalops BPBD Provinsi NTB yang di danai oleh World Bank yang dikelola oleh BNPB, berlangsung pada Kamis, 05 Desember 2024 di Kantor Provinsi NTB.  Peletakkan batu pertama ini menandakan gedung Pusdalops BPBD Provinsi NTB akan dimulai.

Acara peletakkan batu pertama yang di gelar oleh BPBD Provinsi NTB bersama dengan BNPB tersebut, dihadiri langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Letnan Jenderal TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M, Wakil WaliKota Mataram, Danrem 162/WB yang diwakili Kasrem, Kapolresta Mataram, Para Pejabat Eseleon 2 BNPB, perwakilan World Bank, serta perwakilan lembaga dan kementerian.

Dengan pembangunan gedung Pusdalops ini menjadi langkah besar bersama untuk memperkuat ketangguhan bencana di Provinsi NTB. Dimana NTB merupakan daerah yang memiliki tingkat risiko bencana alam yang cukup tinggi sehingga menuntut respons yang cepat dan terkoordinasi.

Pembangunan Pusdalops ini bertujuan untuk menghadirkan pusat kendali yang tidak hanya menjadi jantung operasional dalam penanggulangan bencana, tetapi juga menjadi pusat koordinasi yang berbasis teknologi, data, dan informasi yang terintegrasi. “Kami berharap fasilitas ini nantinya dapat menjadi model pengelolaan risiko bencana yang tangguh, baik ditingkat lokal maupun nasional” demikian pungkas Kepala BNPB, Letnan Jenderal TNI Dr. Suharyanto, dalam arahan dan sambutannya.

"TIM PMC"